TUKAR DUID

5.22.2011

IMAGE

http://pulse.yahoo.com/_IOKA5VI6HA6P3HFOKWSV4FWATI/album/photos/319212

MIGRASI dr Yahoo

TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:55 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for February 08, 2008,BISNIS MARKETING ON-LINE



MARKETING ON-LINE

Buat kawan-kawan ku sahabat - sahabat yang kucintai....

ini
daku ada info bagus ini kubaca di internet sewaktu browsing... ku
menemukan bisnis marketing on line, rencananya ku mau ajak teman2
semua, siapa tahu aja cocok dengan bisnis ini ..sebab bisnis ini
menjanjikan dan mudah dilakukan kedua sewaktu kita join gak perlu
bayar-bayar...:) menarik kan .Di sebelah ini ku masukan gate Url ke
bisnis tersebut coba deh dibuka-buka n kalo bisa si join ..sign up
gitu.

http://www.moreinfo247.com/10032264/FREE


nah
..kalo sudah, coba deh menginformasikan bisnis ini ke teman2 mu dengan
menggunakan referral gate Url yang teman2 dapatkan atau punya setelah
sign-up.
Nah Kawan-kawan/sahabat-sahabat selamat mencoba, semoga sukses selalu dan sehat walafiat dalam lindungan Tuhan YME. amien ...


info tambahan:

jika
sudah mendapatkan coba tolong beri tahukan saya dengan mengirimkan URL
yang telah teman2 dapatkan...nanti kuberikan panduan -panduan yang
diperlukan bila ada pertanyaan-2...:), agar teman2 tidak
kesulitan....thx





Tags: | Edit Tags



Friday February 8, 2008 - 05:31am (EST) Edit | Delete



Next Post: Entry for February 08, 2008
Previous Post: Entry for February 07, 2008




-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:54 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for February 07, 2008



EyeEarn Program (EE)
Text Ads
GET
PAID TO DRIVE YOUR CAR, wear T-shirts, and more! Earn money
effortlessly while you go about your day! It’s fun, easy, and no
experience is necessary!

http://www.moreinfo247.com/10032264/EE Join
the EyeEarn Network, and get paid to drive your car, wear T-shirts, and
more! Earn money effortlessly while you go about your day! It’s fun,
easy, and no experience is necessary!

http://www.moreinfo247.com/10032264/EE WOW!!
Get seen -- get paid! You can now get paid to drive your car, wear
T-shirts, and more! Just join the EyeEarn Advertising Network and start
earning money effortlessly while you go about your day! It's fun, easy,
and no experience is necessary!

http://www.moreinfo247.com/10032264/EE





Tags: | Edit Tags



Thursday February 7, 2008 - 08:24pm (EST) Edit | Delete



Next Post: Entry for February 08, 2008,BISNIS MARKETING ON-LINE
Previous Post: Entry for January 17, 2008










-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:54 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for January 17, 2008



http://www.globe7.com/macsys.php VOIP PHONE MURAH

https://peer.gomez.com/aspx/download.aspx cari uang tinggal click





Tags: | Edit Tags



Thursday January 17, 2008 - 03:03am (EST) Edit | Delete



Next Post: Entry for February 07, 2008
Previous Post: Entry for January 17, 2008




-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:53 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for January 17, 2008

170 magnify

masih tertinggal bayanganmu
yang telah membekas di relung hatiku
hujan tanpa henti seolah bertanda
cinta tak disini lagi kau telah berpaling

REFF:
biarkan aku menjaga perasaan ini
menjaga segenap cinta yang telah kau beri
engkau pergi aku takkan pergikau menjauh aku takkan jauh
sebenarnya diriku masih mengharapkanmu
ooh oooh

masih adakah cahaya rindumu
yang dulu selalu cerminkan hatimu
aku takkan bisa menghapus dirimu
meskipun kulihat kau kini diseberang sana

REFF

andai akhirnya kau tak juga kembali
aku tetap sendiri menjaga hati

REFF 2x

sejujurnya ak masih mengharapkanmu
oooh ooohh





Tags: | Edit Tags



Thursday January 17, 2008 - 02:20am (EST) Edit | Delete



Next Post: Entry for January 17, 2008
Previous Post: Entry for October 29, 2007




-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:52 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for October 29, 2007





terima kasih atas partisipasi anda dalam posting saya di brawijaya forum.
saya baru buka forum tersebut baru saja, dan alangkah terkejut ketika mendapati banyak yang tertarik dengan posting saya.

abaikan ini, jika anda sudah pernah mengirim email langsung kepada saya.


pada dasarnya tips ini sangat ilegal, karena kita menggunakan sinyal
fren tanpa memberikan kontribusi kepada fren. tapi tips ini juga sangat
aman.

apa yang kami lakukan kok bisa mendapat internet gratis?
kami melakukan extra seting pada kompi, memanfaatkan celah/bug pada provider fren.


jika anda pengguna internet gratis dengan trik %? atau trik GPRS gratis
xl dengan aplikasi YF, atau im3 dengan memanfaatkan pemotongan jalur
sirkuit.

saya menawarkan fren, trik terbaru dan tidak perlu
susah2 menggunakannya, hanya extra setting pada kompi anda, dan selesai
hanya dalam waktu 5 menit.

jika anda masih tertarik, bisa balas email saya, untuk info yang lebih lanjut. email: just_killme@plasa.com
terima kasih




-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:50 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for October 29, 2007



Perbedaan Awal-Akhir Ramadhan: Sebuah Persoalan Politik

Bulan
Ramadlan bulan penuh berkah, rahmat, dan ampunan Allah SWT sebentar
lagi datang. Shaum atau ibadah puasa bulan Ramadlan adalah salah satu
aturan Allah untuk mengantarkan kaum muslimin menjadi manusia bertaqwa
(lihat QS. Al Baqarah 183).

Namun,
sayang, dalam pelaksanaannya, Ramadlan yang sejatinya menjadi bulan
ibadah sekaligus syi'ar kesatuan umat itu ternoda oleh seringkali
berbedanya awal dan akhir Ramadlan. Perbedaan itu konon merupakan
masalah lama yang acap kali terjadi di dunia Islam, antara satu negara
dengan negara lain, bahkan satu kota dengan kota lain.

Namun
di era globalisasi informasi dan canggihnya teknologi komunikasi ini,
perbedaan itu mengusik nurani kita. Betapa siaran langsung sholat
tarawih dari Masjidil Haram sepanjang bulan Ramadlon dapat diikuti oleh
kaum muslimin di seluruh dunia, termasuk di sini melalui RCTI! Tapi
kenapa tak bisa diadakan siaran langsung informasi "rukyatul hilal"
awal dan akhir Ramadlan? Padahal bulan sabit (hilal) yang menjadi obyek
yang diamati guna menentukan masuknya bulan baru adalah bulan yang
satu, ya bulan sabit yang itu-itu juga?

Dimana
sebenarnya letak permasalahannya? Tulisan ini akan mengurainya dalam
rangka menjaga kesatuan umat dan kesucian ibadah kita.

Rukyatul Hilal Penentu Awal Ramadlan dan Idul Fitri

Shaum Ramadhan, Idul Fitri, dan Idul Adha di samping merupakan ibadah yang mengatur hubungan seorang muslim dengan Rabb-nya,
sesungguhnya juga merupakan salah satu fenomena yang menjadi syi'ar
kesatuan umat Islam. Kaum muslimin wajib memulai puasa dan merayakan
Idul Fitri secara serentak pada hari yang sama, semata-mata demi
melaksanakan perintah Allah SWT yang telah mempersatukan mereka. Banyak
sekali nash-nash yang menjelaskan hal ini. Misalnya, sabda baginda
Rasulullah saw.:

“Berpuasalah
kalian jika melihat hilal (bulan sabit), dan berbukalah (beriedul Fitri
lah) kalian jika melihat hilal. Dan jika hilal itu tertutup debu dari
(penglihatan) kalian, maka sempurnakanlah (genapkanlah) bilangan bulan
Sya'ban itu tiga puluh hari.” (HR. Bukhari dari Abu Hurairah).

“Sesungguhnya
satu bulan itu ada 29 hari, maka janganlah kalian berpuasa hingga
kalian melihatnya (hilal). Dan jika hilal itu tertutup awan/mendung
dari (penglihatan) kalian, maka perkirakanlah ia.” (HR. Bukhari)

Hadits-hadits Rasul ini mengandung pengertian (dalalah) yang jelas (sharih), bahwa sebab syar'i untuk mengawali Ramadhan adalah dengan melihat bulan sabit (ru`yatul hilal) untuk bulan Ramadhan. Demikian pula sebab syar'i untuk Idul Fitri adalah dengan melihat bulan sabit (ru`yatul hilal) untuk bulan Syawal. Ini seperti sebab pelaksanaan sholat zhuhur adalah tegelincirnya (zawal) matahari sebagaimana sabda Nabi saw.:

“Jika matahari telah bergeser dari tengah-tengah langit, maka solatlah (zhuhur)” (lihat An Nabhani, As Syakhshiyyah al Islamiyyah Juz III/43).

Hisab sekedar membantu

Sebagian
orang salah anggap bahwa dengan majunya ilmu hisab falaki (astronomi)
maka kaum muslimin tak perlu merukyat untuk menentukan awal dan akhir
Ramadlan. Bahkan mereka mememelintir kata rukyat dalam hadits tersebut
sebagai “rukyat bil ilmi” yakni ilmu hisab. Tentu hal itu tak bisa
dibenarkan karena tak ada indikasi (qorinah) yang menunjukkannya. Sehingga, perkataan Nabi SAW “Jika hilal tertutup awan/mendung dari (penglihatan) kalian”, artinya, jika kalian tidak melihat hilal dengan mata kalian (bi a'yunikum).

Adapun perkataan Nabi SAW “maka perkirakanlah ia” bukan berarti merujuk
pada perhitungan astronomi (hisab). Melainkan artinya adalah
menyempurnakan bilangan bulan sebanyak 30 hari. Sabda Nabi saw:

“Dan
jika hilal itu tertutup awan/mendung dari (penglihatan) kalian, maka
sempurnakanlah (genapkanlah) bilangannya menjadi tiga puluh hari.” (HR. Muslim dari Abu Hurairah).

Jadi,
hisab astronomi paling modern sekalipun tak bisa menjadi penentu awal
dan akhir Ramadlan. Sebab, Allah SWT memerintahkan memulai puasa
Ramadlan dan Idul Fitri berdasarkan rukyatul hilal. Dan aturan ibadah itu datangnya mesti dari Dzat Yang diibadahi (Al Ma'bud), muslim pun diperintahkan untuk terikat dengan hukum syara.

Kalau begitu, apa gunanya kemajuan ilmu astronomi bagi kepraktisan menjalankan ibadah Ramadlan?

Mengingat realitas perhitungan hisab modern (hisab haqiqiy tahqiqiy)
kecil sekali kesalahan perhitungannya, yakni sebesar 2 detik dalam 4000
tahun, dan akurasinya pun diamati observer setiap bulan melalui
peralatan canggih, juga terbukti . amat jarangnya kapal dalam navigasi
tersesat, dugaan-dugaan akan gerhana bulan dan matahari yang tepat,
maka perlu dipertimbangkan pengunaannya dalam membantu mencari
posisi-posisi strategis untuk rukyat di seluruh dunia.

Peranan
ilmu hisab sebagai alat bantu ini, lantaran secara riil ilmu hisab
hanya dapat menentukan wujudnya hilal dan kemungkinan dapat terlihatnya
hilal. Sebaliknya, hisab tidak dapat menetapkan terlihat atau tidaknya
bulan. Tambahan lagi, seperti dinyatakan oleh para ahli astronomis,
hisab tidak dapat mendeteksi iklim dan cuaca. Oleh sebab itu, betapapun
akuratnya perhitungan hisab modern tetap saja tidak dapat dijadikan
patokan tentang rukyatul hilal. Dia hanya sekedar membantu memudahkan rukyat, bukan malah menolak atau mementahkan rukyat.

Jadi,
baik secara syar'iy maupun berdasarkan realitas, penentuan awal dan
akhir Ramadlan tidak dapat tidak harus melalui penglihatan terhadap
munculnya hilal (rukyatul hilal). Rasulullah saw. bersabda:

“Jika
kalian telah melihat hilal, maka berpuasalah kalian. Dan jika kalian
telah melihat hilal, maka berbukalah (beridul Fitri) kalian. Jika hilal
tertutup awan/mendung atas (penglihatan) kalian, maka perkirakanlah ia.”

Perintah (amr) Rasulullah SAW dalam hadits-hadits untuk memulai puasa Ramadhan berdasarkan rukyatul hilal adalah perintah wajib (lil wujub), karena perintah tersebut adalah perintah untuk melaksanakan suatu kewajiban yang telah ditetapkan oleh firman Allah SWT :

“Karena itu barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa.” (QS. Al Baqarah : 185)

Perintah (amr) untuk berbuka puasa (beridul Fitri) berdasarkan rukyatul hilal adalah juga perintah wajib (lil wujub).
Karena Rasulullah SAW telah melarang berpuasa pada dua hari raya, yaitu
Idul Fitri dan Idul Adha. Mengingat larangan ini adalah larangan untuk
melaksanakan yang mandub atau fardhu, maka perintah Rasulullah di dalam
hadits “dan berbukalah (beridul Fitri) kalian jika melihat hilal” berarti adalah perintah wajib (lil wujub).

Satu Rukyat Untuk Kaum Muslimin Sedunia

Khithabusy Syari' (seruan
Allah SWT) dalam hadits-hadits di atas ditujukan bagi seluruh kaum
muslimin. Tak ada bedanya antara orang Syam dan orang Hijaz. Begitu
pula tak ada bedanya antara orang Indonesia dengan orang Irak. Sebab,
lafazh-lafazh dalam hadits-hadits tersebut bersifat umum. Dhamir jama'ah (kata ganti berupa wawu jama') yang terdapat dalam kalimat “berpuasalah kalian” (shuumuu) dan “dan berbukalah kalian” (wa afthiruu), tertuju untuk seluruh kaum muslimin. Sedangkan lafazh “melihat hilal” (ru'yatihi) adalah isim jinsi yang di-idhafat-kan (disandarkan) pada dhamir (kata ganti). Ini menunjukkan bahwa rukyatul hilal yang dimaksud, adalah ru`yat dari siapa saja, selama dia muslim. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA :

“Bahwa
seorang Arab Baduwi datang kepada Rasulullah saw. seraya berkata, 'Saya
telah melihat hilal (Ramadhan).' Rasulullah saw. lalu bertanya, 'Apakah
kamu bersaksi bahwa tidak ada ilah kecuali Allah dan Muhammad adalah
utusan Allah?' Orang itu menjawab,'Ya.' Kemudian Nabi SAW menyerukan,
“Berpuasalah kalian!”
(HR. Abu Dawud, An Nasa`i, At Tirmidzi, dan Ibnu Majah dari Ibnu Abbas).

Oleh
karena itu, jika seorang muslim telah melihat hilal untuk bulan
Ramadhan maupun Syawal, di manapun ia berada, maka wajib atas seluruh
kaum muslimin untuk berpuasa ataupun berbuka (beridul Fitri). Tidak ada
perbedaan antara satu negara dengan negara lainnya, atau antara seorang
muslim dengan muslim lainnya. Sebab ru`yatul hilal oleh siapa saja dari kaum muslimin, merupakan hujjah bagi orang yang tidak melihat hilal.

Menolak rukyat lantaran beda negara?

Kini
kaum muslimin hidup terkotak-kotak dalam berbagai bangsa dan negara.
Setiap kepala negara menetapkan awal dan akhir Ramadlannya
sendiri-sendiri tanpa lagi memperhatikan nash-nash syara'. Kalaupun
mereka melihat pendapat fuqoha, nampaknya dijadikan sebagai dalil
sekunder. Dalil primernya adalah kekuasaan mereka atas wilayah negara
mereka, dan fanatisme mereka terhadap negara dan bangsa mereka. Padahal
keterpecahan mereka dalam berbagai bangsa dan negara adalah hasil
rekayasa imperialisme Barat. Bukan sekedar perasaan kebangsaan murni.
Tengoklah bangsa Arab yang berpenduduk sekitar 220 juta terpecah dalam
sekitar 20 negara? Kita di Indonesia prihatin atas gejala disintegrasi
yang bisa memecah negara ini menjadi lebih dari 20 negara! Bukankah
mestinya 1,5 milyar kaum muslimin ini mestinya hidup dalam satu naungan
negara?!

Mengenai ikhtilaaful mathaali' (perbedaan
mathla', yaitu tempat/waktu terbitnya hilal) --yang digunakan sebagian
orang sebagai alasan (untuk berbeda dalam berpuasa dan beridul Fitri)—
adalah merupakan manath (fakta untuk penerapan hukum) yang
telah dikaji oleh para ulama terdahulu. Fakta saat itu, kaum muslimin
memang tidak dapat menginformasikan berita rukyatul hilal ke
seluruh penjuru wilayah negara Khilafah Islamiyah yang amat luas dalam
satu hari, karena sarana komunikasi yang terbatas. Namun, kini fakta
telah berubah. Malahan bila konsep terbitnya bulan (mathla) digunakan
menjadi tidak logis.

Dalam konsep mathla, setiap daerah yang berjarak 16 farsakh atau
120 km memiliki mathla sendiri. Artinya, penduduk Jakarta dan
sekitarnya dalam radius 120 km hanya terikat dengan rukyat yang
dilakukan di Cakung, tapi terikat dengan hasil rukyat di Pelabuhan
Ratu. Penduduk Surabaya dan sekitarnya hanya terikat dengan rukyat di
Tanjung Kodok tanpa perlu terikat rukyat di Makassar dan seterusnya.
Dengan konsep mathla' wilayah Indonesia yang jarak ujung Barat hingga
ujung Timur sekitar 5200 km itu akan terbagi menjadi 43 mathla'.

Karena kesulitan itu, menurut KH. Sahal Mahfudz, NU
pindah madzhab (intiqalul madzhab). Sayangnya tidak pindah ke madzhab
jumhur, yakni satu rukyat untuk seluruh dunia., melainkan membuat
'madzhab' baru yakni wilayatul hukmi, yakni . penyamaan awal
dan akhir Ramadlan diserahkan pada negara nasional masing-masing,
Pertanyaan kita, apa landasan syar'i yang membolehkan wilayah kaum
muslimin terpecah menjadi lebih dari 50 negara, yakni lebih dari 50
wilayatul hukmi? Bukankah Islam hanya mengajarkan satu wilayatul hukmi
untuk seluruh dunia, yakni yang dipimpin oleh Imam Al A'zham, alias
Khalifah! Rasulullah saw. bersabda:

“Jika
dibai'at dua khalifah (kepala negara penguasa wilayatul hukmi), maka
bunuhlah yang kedua (jika tak mau meletakkan jabatan)” (HR. Muslim).

Kapankah kita bersatu? .





-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:50 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for September 17, 2007



Senandung Setitik Embun...

Tuhan
ijinkan aku mendapatkan nafas ku kembali , sebagaimana Engkau pernah
berikan sejumlah nikmat lewat Nafas ke Ilahian Mu ..yang membawaku
dalam surga kenikmatan Mu..dalam tenang..masuk dalam keabadian
Mu...dalam kebijakan...keteduhan ...Tuhan kembalikan lah kebahagiaan
ku..seperti dalam segarnya setitik embun di pagi hari, amien. kuyakin
engkau mendengar permohonan ku ...dan mengabulkan apa pun yg kuminta
pada Mu...YA Ilahii...ya Ilahiii


-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 04:46 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for May 10, 2007



Ya Allah, aku bermohon kepadaMu dengan rahmatMu yang meliputi segala sesuatu,

Dan dengan kekuasaanMu yang dengannya Engkau menakluki segala sesuatu,

dan kerananya tunduk segala sesuatu, dan kerananya merendahlah segala sesuatu,

Dan dengan kekuatanMu yang tidak tertahankan oleh segala sesuatu,

Dan dengan kebesaranMu yang memenuhi segala sesuatu,

Dan dengan kekuasaanMu yang mengatasi segala sesuatu,

dan dengan wajahMu yang kekal setelah punah segala sesuatu,

Dan dengan asmaMu yang memenuhi tonggak segala sesuatu,

dan dengan ilmuMu yang mencakup segala sesuatu,

Dan dengan cahaya wajahMu yang menyinari segala sesuatu,

Wahai Nur, wahai Yang Maha Suci! [Quddus],

Wahai yang Awwal dari segala yang awwal,

Wahai yang Akhir segala yang akhir,

Ya Allah, Ampunilah dosa-dosaku yang meruntuhkan penjagaan,

Ya Allah, Ampunilah dosa-dosaku yang mendatangkan bencana,

Ya Allah, Ampunilah dosa-dosaku yang merusak nikmat kurnia,

Ya Allah, Ampunilah dosa-dosaku yang menyebabkan doa tertahan,

Ya Allah, Ampunilah dosa-dosaku yang memutuskan pengharapan,

Ya Allah, Ampunilah dosa-dosaku yang akan menurunkan bala,

Ya Allah, Ampunilah segala dosa yang telah aku lakukan,

Dan segala kesalahan yang telah aku kerjakan,

Ya Allah, aku datang menghampiriMu dengan zikirMu,

dan aku memohon pertolonganMu dengan diriMu,

Dan aku bermohon padaMu dengan kemurahanMu,

dekatkanlah daku ke haribaanMu,

dan sempatkan daku untuk bersyukur padaMu,

Dan bimbinglah daku untuk selalu mengingatMu,

Ya Allah, aku bermohon padaMu,

dengan permohonan orang yang tunduk dan menyerah,

yang hina dan rendah, (yang ketika kesulitan menyampaikan hajatnya padaMu),

berilah daku kelembutanMu, kasihanilah daku,

Dan jadikanlah daku puas dengan pemberianMu,

dan juga berpuas hati dengan segala keadaan yang menimpaku,

Ya Allah, aku bermohon kepadaMu dengan permohonan orang yang berat keperluannya,

dan yang menyatakan kepadaMu ketika menghadapi segala kesusahan (berat) hajatnya,

Dan orang yang kehendaknya terhadap apa yang ada di sisiMu amat besar,

Ya Allah, Maha Besar KekuasaanMu, Maha Tinggi kedudukanMu,

Dan selalu tersembunyi rencanaMu, selalu tampak kekuasaanMu,

Dan sentiasa tertegak KekuatanMu, dan setiasa berlaku KudrahMu,

Dan tidak mungkin lari dari pemerintahanMu,

Ya Allah, tidak aku dapatkan pengampunan bagi dosaku,

Dan tiada penutup bagi kejelekanku,

Dan tiada yang dapat menggantikan amalku yang buruk dengan kebaikan,

Melainkan Engkau,

Maha Suci Engkau dengan segala pujiMu,

Telah aku menzalimi diriku sendiri,

Dan telah aku berani melanggarnya dengan kejahilanku,

Akan tetapi aku tetap tenteram,

kerana bersandar pada ZikrMu dan kurniaMu padaku,

Ya Allah, pelindungku,

betapa banyak kejelekan diriku telah Engkau tutupi,

Betapa banyak malapetaka telah Engkau atasi,

Betapa banyak rintangan telah Engkau singkirkan,

Betapa banyak bencana telah Engkau tolakkan,

Dan betapa banyak pujian baik yang tidak layak bagiku telah Engkau sebarkan

Ya Allah, besar sudah bencanaku, berlebihan sudah keburukan halku,

Dan rendah benar amal-amalku, berat benar belenggu (kemalasanku),

Dan angan-angan panjangku telah menahan manfa'at dari diriku,

dunia dengan tipudayanya telah memperdayakanku,

Dan diriku (telah terpedaya) kerana tipudayanya,

Wahai Junjunganku, aku bermohon kepadaMu dengan segala KekuasaanMu,

jangan Engkau hijab doaku kerana keburukan amal dan perangaiku,

Dan jangan Engkau bukakan rahsiaku yang tersembunyi,

yang telah Engkau ketahui,

Dan jangan Engkau segerakan siksa padaku,

Kerana perbuatan buruk dan kejelekan yang aku lakukan dalam bersendirian,

kerana kebiasaanku untuk melanggar batas, dan kebodohanku,

Kerana banyaknya nafsuku dan kelalaianku,

Ya Allah, dengan kemuliaanMu, sayangilah diriku dalam segala keadaan,

kasihilah diriku dalam segala perkara,

Ilahi, Rabbi, kepada siapa lagi selain Engkau,

aku bermohon dihilangkan kesengsaraanku,

dan diperhatikan urusanku,

Ilahi, Pelindungku, Engkau meletakkan kepadaku hukum,

tetapi di situ aku mengikuti hawa nafsuku,

Dan aku tidak cukup berwaspada terhadap tipudaya (syaitan) musuhku,

Maka terkecohlah aku lantaran nafsuku,

dan berlakulah ketentuanMu atas diriku,

Ketika aku langgar sebahagian batas yang Engkau tetapkan bagiku,

Dan aku bantah sebahagian daripada perintahMu,

namun bagiMu segala pujianku atas semuanya itu,

Tiada alasan bagiku untuk menolak ketentuan yang Engkau tetapkan bagiku,

Demikian pula hukum dan ujian yang menimpaku.

Aku datang kini mengadapMu, Ya Ilahi dengan segala kekuranganku,

dengan segala kedurhakaanku (pelanggaranku),

Sambil menyampaikan pengakuan dan penyesalanku,

dengan hati yang hancur luluh,

memohon ampun dan berserah diri dengan rendah hati mengakui segala kenistaanku.

Kerana segala cacatku ini, Tiada aku dapatkan tempat untuk melarikan diri,

Dan tiada tempat berlindung untuk menyerahkan urusanku,

selain daripada KehendakMu untuk menerima pengakuan kesalahanku,

Dan memasukkan daku kepada keluasan kasihMu,

Ya Allah, terimalah pengakuanku,kasihanilah beratnya kesukaran-kepedihanku,

dan lepaskanlah daku dari kekuatan belengguku,

Ya Rabbi,

kasihanilah kelemahan tubuhku,

Dan lembutnya kulitku dan kerapuhan tulangku,

Wahai Tuhan yang mula-mula menciptakanku,

dan menyebutkan, mentarbiyyahku, memperlakukanku dengan baik,

Dan memberiku kehidupan kerana permulaan kurniaMu

kerana Engkau telah mendahuluiku dengan kebaikan,

berilah aku kurniaMu,

Ya Ilahi, Junjunganku, Pemeliharaku,

apakah Engkau akan menyiksaku dengan apiMu,

setelah aku mengesakanMu,

Setelah hatiku tenggelam dalam ma'rifatMu,

Setelah lidahku bergetar menyebutMu,

dan setelah hatiku terikat dengan cintaMu,

Dan setelah segala ketulusan pengakuanku dan permohonanku

seraya tunduk bersimpuh pada RubbubiyyahMu,

Tidak, Engkau terlalu mulia untuk mencampakkan orang yang Engkau pelihara dan didik,

Atau menjauhkan orang yang Engkau dekatkan,

atau menyisihkan orang yang Engkau naungi,

Atau menjatuhkan bala bencana ke atas orang yang Engkau cukupi dan Engkau sayangi,

Aduhai diriku! Junjunganku, Tuhanku, Pelindungku,

Apakah Engkau akan melemparkan ke neraka,

ke atas wajah-wajah yang tunduk rebah kerana kebesaranMu,

Dan keatas lidah-lidah yang dengan tulus mengucapkan keesaanMu,

dan dengan pujian mensyukuri nikmatMu,

Dan ke atas kalbu-kalbu yang dengan sepenuh hati mengakui UluhiyyahMu,

Dan ke atas nurani yang dipenuhi ilmu tentang Engkau,

sehingga bergetar ketakutan,

Dan ke atas tubuh-tubuh yang telah biasa tunduk untuk mengabdiMu,

Dan dengan merendah memohon keampunanMu,

Tidak sedemikian itu sangkaan kami tentangMu,

Padahal telah diberitakan kepada kami tentang keutamaanMu,

Wahai Pemberi Kurnia dan, Wahai Pemelihara,

Dan Engkau mengetahui kelemahanku,

dalam menanggung sedikit dari bencana dan siksa dunia,

Serta kejelekan yang menimpa penghuninya,

Walhal semua itu singkat masanya, sebentar berlalunya, dan pendek usianya,

Maka apakah mungkin aku sanggup menanggung bala akhirat,

dan makar yang berat bersama-samanya,

Bencana yang panjang masanya dan kedudukan (menanggungnya) berkekalan,

Serta tidak diringankan bagi orang yang menanggungnya,

kerana semuanya tidak terjadi melainkan kerana murkaMu,

dan kerana balasan dan amarahMu,

Dan inilah, yang bumi dan langit,

pun tidak sanggup memikulnya,

Wahai, Junjunganku, bagaimanakah mungkin aku (sanggup menanggungnya)?

dan sedangkan aku hambaMu yang lemah, rendah, hina, malang, dan miskin,

Ya Ilahi, Tuhanku, Junjunganku, Pelindungku!

Urusan apa lagi kiranya yang akan aku adukan kepadaMu?

dan mestikah aku menangis menjerit?

Kerana kepedihan dan beratnya siksaan?

atau kerana lamanya cubaan?

Sekiranya Engkau siksa aku berserta musuh-musuhMu,

Dan Engkau himpunkan aku bersama penerima bencanaMu,

Dan Engkau pisahkan aku dari para kekasih dan awliyaMu,

Oh...andainya aku,

Ya Ilahi, Junjunganku, Pelindungku, Tuhanku!

Sekiranya aku dapat bersabar menanggung siksaMu,

mana mungkin aku mampu bersabar berpisah dariMu?

Dan seandainya aku dapat bersabar menahan panas apiMu,

mana mungkin aku bersabar tidak melihat kemuliaanMu?

Mana mungkin aku tinggal di neraka,

sedangkan harapanku adalah kemaafanMu,

Demi kemuliaanMu, wahai Junjunganku dan Pelindungku!

aku bersumpah dengan tulus,

sekiranya Engkau biarkan aku berbicara,

Aku akan meratap kepadaMu di tengah penghuni (neraka)

dengan ratapan orang yang menaruh harapan,

Dan aku akan menangis kepadaMu,

dengan tangisan orang yang mengharapkan pertolongan,

Dan aku akan merintih sebagaimana rintihan orang yang serba kekurangan,

Dan aku akan menyeruMu, di mana jua Engkau berada,

Wahai Pelindung kaum Mu'minin,

Wahai tujuan harapan kaum arifin,

Wahai lindungan orang yang memohon perlindungan,

Wahai kekasih kalbu para pencinta kebenaran,

Wahai Tuhan seru sekalian alam,

Maha Suci Engkau Ya Ilahi, dengan segala pujiMu,

Akankah Engkau dengar di sana suara hamba Muslim,

yang terpenjara dengan keengkarannya,

Dan yang merasakan azabnya kerana kemaksiatannya,

Dan yang terperosok di dalamnya kerana dosa dan nistanya,

Dan ia merintih padaMu dengan mengharapkan rahmatMu,

dan ia menyeruMu dengan lidah ahli tauhidMu,

dan ia bertawassul padaMu dengan RububiyyahMu,

Wahai Pelindungku!

Bagaimanakah mungkin ia kekal dalam siksa,

sedangkan ia berharap pada kebaikanMu yang terdahulu,

Mana mungkin neraka menyakitinya,

sedangkan ia mendambakan kurnia dan rahmatMu,

Mana mungkin nyalaan api neraka membakarnya,

sedangkan Engkau mendengar suaranya dan Engkau melihat tempatnya (di mana dia berada),

Mana mungkin jilatan api mengurungnya,

sedangkan Engkau mengetahui kelemahannya,

Mana mungkin ia jatuh bangun di dalamnya,

sedangkan Engkau mengetahui ketulusannya,

Mana mungkin Zabaniyah menghempaskannya,

sedangkan ia memanggil-manggilMu: Ya Rabbi!,

Mana mungkin ia mengharapkan kurnia kebebasan daripadanya,

lalu Engkau meninggalkannya di sana,

Tidak, tidak demikian itu sangkaku padaMu,

tidak mungkin seperti itu perlakuanMu (setelah diketahui) daripada fadhalMu (kebaikanMu),

Melainkan kebaikan dan kurnia yang Engkau berikan kepada kaum Muwahhidin (yang menyembahMu),

Maka dengan penuh yakin aku berani berkata,

kalaulah bukan kerana keputusanMu,

untuk menyiksa orang yang mengingkariMu,

dan keputusanMu untuk mengekalkan (mereka) di sana orang-orang yang menentangMu,

Tentu Engkau jadikan api seluruhnya sejuk dan damai,

Tidak akan ada lagi di situ tempat tinggal,

dan menetap bagi sesiapa pun,

tetapi Maha Suci Nama-namaMu,

Engkau telah bersumpah untuk memenuhi nereka dengan orang-orang kafir,

dari golongan jin dan manusia seluruhnya,

dan Engkau akan mengekalkan di sana kaum durhaka,

Engkau dengan segala kemuliaan pujiMu!

Engkau telah berkata,

setelah menyebutkan nikmat yang Engkau berikan,

"Apakah sama kedudukan orang Mu'min dengan orang kafir,

sungguh tidak sama mereka itu,"

Ilahi, Junjunganku!

Aku bermohon kepadaMu dengan kudrat yang telah Engkau tentukan,

dengan qadha yang telah Engkau tetapkan dan putuskan,

dan yang telah Engkau tentukan berlaku pada orang yang berkenaan,

Ampunilah bagiku, di malam ini, di saat ini,

semua kesalahan yang pernah aku kerjakan,

Dan semua dosa yang pernah aku lakukan,

dan semua kejelekan yang pernah aku rahsiakan,

Dan segala kejahilan yang pernah aku amalkan,

yang aku sembunyikan atau tampakkan,

yang aku tutupi atau aku tunjukkan,

Dan setiap keburukan yang telah Engkau perintahkan malaikat yang mulia,

mencatatnya, Mereka yang Engkau tugaskan untuk merakam segala yang ada padaku,

dan mereka yang Engkau jadikan saksi-saksi bersama seluruh anggota tubuhku,

Dan Engkau sendiri mengawal di belakang mereka,

dan menyaksikan apa yang tersembunyi pada mereka,

Dan dengan rahmatMu, Engkau sembunyikan keburukan itu,

dan dengan kurniaMu, Engkau menutupinya,

Dan perbanyakkanlah bahagianku pada setiap kebaikan yang Engkau turunkan,

atau setiap kurnia yang Engkau limpahkan,

atau setiap rezeki yang Engkau curahkan,

atau setiap dosa yang Engkau ampunkan

atau setiap kesalahan yang Engkau sembunyikan,

Ya Rabbi! Ya Rabbi! Ya Rabbi!

Ya Ilahi, Junjunganku, Pelindungku, Pemilik nyawaku,

Wahai Zat yang di tanganNya ubun-ubunku,

Wahai Yang Mengetahui kesengsaraan dan kemalanganku,

Wahai Yang Mengetahui kefakiran dan kepapaanku,

Ya Rabbi! Ya Rabbi! Ya Rabbi!,

Aku bermohon padaMu dengan kebenaran dan kesucianMu,

dengan keagungan sifat dan Asma'Mu!,

Jadikan waktu-waktu malam dan siangku dipenuhi dengan zikir kepadaMu,

Dan dihubungkan dengan kebaktian kepadaMu,

dan diterima amalku di sisiMu,

Sehingga jadilah amal dan wiridku seluruhnya wirid yang satu,

Dan kekalkanlah selalu keadaanku dalam berbakti kepaaMu,

Wahai Zat yang kepadanya aku adukan keadaanku!

Ya Rabbi! Ya Rabbi! Ya Rabbi!

Kukuhkanlah anggota tubuhku untuk berbakti kepadaMu,

Teguhkanlah tulang-tulangku untuk melaksanakan niatku,

Kurniakanlah kepadaku kesungguhan untuk bertaqwa kepadaMu,

Dan kebiasaan untuk meneruskan bakti kepadaMu,

Sehingga aku bergegas menujuMu bersama para pendahulu,

Dan berlari ke arahMu bersama orang-orang yang terkemuka,

merindukan dekat padaMu bersama golongan yang merindukanMu,

Jadikan daku dekat padaMu,

sepertimana dekatnya orang-orang yang ikhlas dan takut kepadaMu,

dan takut sepertimana takut-takutnya orang-orang yang yakin,

Dan berkumpul di hadiratMu bersama kaum Mu'minin,

Ya Allah!

Sesiapa saja yang bermaksud buruk kepadaku, tahanlah dia,

Sesiapa saja yang memperdayakan daku, gagalkan dia,

Jadikan daku hambaMu yang paling baik nasibnya di sisiMu,

Dan yang paling dekat kedudukannya denganMu,

dan yang paling istimewa tempatnya di dekatMu,

Sesungguhnya, semua ini tidak akan tercapai,

melainkan dengan kurniaMu,

dan limpahkanlah kepadaku kemurahanMu,

Dan sayangilah daku dengan kebaikanMu,

dan peliharalah diriku dengan rahmatMu,

Dan jadikan lidahku untuk selalu berzikir kepadaMu,

dan hatiku supaya selalu mencintaiMu,

Dan anugerahkanlah kepadaku yang terbaik dari ijabah (penerimaan)Mu,

dan hapuskanlah jejak-jejakku (ketika aku melakukan kesalahan), ampuni ketergelinciranku,

Dan sesungguhnya telah Engkau wajibkan hamba-hambaMu beribadah kepadaMu,

Engkau perintahkan mereka untuk berdoa kepadaMu,

dan Engkau beri jaminan kepada mereka ijabah,

Maka kerana itu, kepadaMu, Ya Rabbi!, aku hadapkan wajahku,

Dan kepadaMuYa Rabbi!, aku hulurkan tanganku (memohon doa),

maka demi KebesaranMu, perkenankanlah doaku,

Dan sampaikanlah daku akan cita-citaku,

dan janganlah putuskan harapanku akan kurniaMu,

Dan lindungi daku dari kejahatan jin dan manusia dari kalangan musuh-musuhku,

Wahai Yang Maha Cepat ridhaNya,

ampunilah orang yang tidak memiliki apa-apa pun kecuali doa,

Kerana sesungguhnya Engkau melakukan apa yang Engkau kehendaki,

Wahai Yang NamaNya menjadi ubat,

dan mengingatiNya adalah penyembuhan,

Dan ketaatan kepadaNya adalah kekayaan,

Kasihanilah orang yang modalnya adalah pengharapan,

Dan senjatanya hanyalah tangisan,

Wahai, Penabur kurnia!

Wahai, Penolak bencana

Wahai Nur yang menerangi mereka yang terhempas dalam kegelapan,

Wahai, Yang Maha Mengetahui tanpa diberitahu,

Sampaikanlah selawat dan salam pada Muhammad dan ali Muhammad,

Lakukanlah kepadaku apa yang layak (terhadapku) BagiMu,

Dan semoga Allah melimpahkan kesejahteraan kepada RasulNya,

dan para A'immah (para imam a.s.) yang mulia dari keluarganya,

Dan sampaikanlah salam (kesejahteraan) yang melimpah-limpah kepada mereka.

Translation by Husein A. Rahim M.B.E., London.





Tags: | Edit Tags



Thursday May 10, 2007 - 04:14pm (EDT) Edit | Delete



Next Post: Entry for June 18, 2007
Previous Post: Entry for February 15, 2007




-----

--------
TITLE: Entry for July 10, 2009
AUTHOR: Missing
DATE: 07/10/09 03:57 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Entry for February 15, 2007




User

Password


alat kantoragrobisnisasuransibankbesi tuabisnisbusanaelektronikhandphonehobbyinternetkomputerkesehatanlimbahlowonganmobilmotorpendidikanpropertywisata


T I P
Mengubah Perca Menjadi Lap
Asuransi Buat Pemulung, Mungkinkah?
Cara Mengatasi Limbah Rumah Makan
Parcel Cantik dan Alami
Tips Memanfaatkan Buku Harian Bekas

artikel lainnya>>>



Asuransi Buat Pemulung, Mungkinkah?

Para pemulung adalah orang-orang yang rentan dengan masalah kesehatan. Sehari-hari mereka bekerja di udara terbuka, diterpa sinar matahari dan hujan serta bekerja di lingkungan yang kotor. Berbagai penyakit siap menghajar daya tahan tubuh para pemulung ini.

Sejauh ini tak ada satu pihak pun yang peduli pada masalah ini. Termasuk, mereka sendiri pun abai dengan masalah yang sesungguhnya sangat serius bagi kelangsungan hidup mereka dan anak keturunannya. Jika toh badan tersa tidak enak, paling-paling mereka atasi dengan obat-obat bebas yang bisa dibeli di warung-warung kecil di sekitar tempat mereka bekerja.

Padahal dengan tingkat penghasilan mereka yang lumayan tetap - kurang lebih Rp 20.000 sampai Rp 30.000 perhari -- sesungguhnya mereka merupakan pasar yang baik bagi perusahaan asuransi. Dengan perhitungan yang cermat tentu ada produk asuransi kesehatan atau asuransi apa saja yang bisa dirancang untuk mereka. Kalau toh jumlah mereka kurang besar, mereka bisa disatukan dengan para pekerja sektor informal lainnya yang sangat besar jumlahnya di daerah-daerah suburban.

Satu contoh saja produk yang cukup menarik dan sesuai buat mereka adalah produk Asuransi Rakyat Indonesia (ASRI) yang dikembangkan oleh AJB Bumiputera 1912. Hanya dengan membayar premi Rp 5.000,- per tahun atau Rp 500,- perbulan, kalangan masyarakat bawah seperti kaum pemulung ini dapat memanfaatkan produk asuransi itu. Dengan produk tersebut, jika tertanggung meninggal dunia karena sakit biasa, ahli waris dibayarkan santunan sebesar Rp 1 juta. Kemudian meninggal karena kecelakaan dibayarkan santunan Rp 2 juta. Sedangkan tertanggung cacat tetap total, baik karena sakit atau kecelakaan dibayarkan santunan Rp 1 juta.

Yang penting buat mereka adalah bukti bahwa asuransi itu memang benar menguntungkan mereka. Jika saja mereka bisa menyaksikan orang-orang dari kalangan mereka sekali atau dua kali mendapatkan manfaat yang nyata dari produk asuransi, mereka tentu akan lebih mudah diajak bergabung. Sebaliknya jika saja sekali saja mereka menyaksikan ada anggota lingkungannya yang tertipu oleh oknum-oknum petugas asuransi, maka seumur-umur mereka tidak akan percaya lagi. Makanya perusahaan asuransi yang ingin memanfaatkan pasar ini harus yakin benar dan mampu mengembangkan sistem yang bisa menangkal moral hazard di antara petugasnya. Masalahnya para pemulung ini mungkin kurang paham dengan aturan yang rumit dari perusahaan asuransi, sehingga peluang terjadinya moral hazard sungguh sangat besar.

Didik S.









Anggota Baru
Pasang Iklan
Pasang Banner
Kirim Tulisan
iklan hari ini

semua iklan







Kesempatan
Selama bulan promosi dapatkan web iklan baris GRATIS dari daurulang.com. Anda dapat mengiklankan barang barang anda di web pribadi anda. Nama web anda daurulang.com/nama daftarkan disini atau 021 8711987

Copyright daurulang.com
PT. Sumber Daya Informasi
Tags: | Edit Tags

Thursday February 15, 2007 - 02:22pm (EST) Edit | Delete

Next Post: Entry for February 15, 2007 Previous Post: Entry for January 09, 2007
-----

--------
TITLE: Tak Selama nya kita harus berharap
AUTHOR: Missing
DATE: 06/22/09 11:48 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Malam bgitu -bgitu saja seperti kemarin ...gelap  tiada sinar matahari..dan sesekali yang ada hanya lampu-lampu neon,bohlam dan lampu PLN yang berpendar menghiasi sekitar.Berbeda dengan Mall yang berjarak hanya kurang lebih 3 km dari tempat kutinggal, lampu -lampu dan hiruk pikuk kseibukan berbelanja juga santai sambil minum capucino dan makan kue ada tersedia di sana.

Itulah gambaran hidup...yang disini jangan dipaksakan seperti disana...karena masing-masing tempat itu memiliki ciri khas nya masing-masing.Sebaiknya kita selalu bisa bersyukur..ataupun menerima dengan sebisa mungkin bahagia tersenyum.

Ketika sederetan angka ku jajarkan di layar ponsel CDMA ku mencoba menghubungi teman untuk ku ajak berha ha hi hi..sekedar say hello melepas kangen setelah seharian aktivitas , sambil bercerita mencari kabar -kabar baru...Hmm kabar baru itu penting menghidupkan inspirasi..juga intuisi .

Namun apa walhasil pukul 22.44 telepon si kawan sedang dalam keadaan mati...hal yang sering terulang dari waktu- ke waktu...karena sesautu hal yang Aneh menurutku,semestinya menjadikan pengalaman dimatikan CDMA nya itu biasa.tapi selalu saja jadi rada ada yang kurang...kenapa ya seperti Sayur asam gak pakai garam...kurang asyik aja...Doa ku Semoga engkau bisa bahagia dan tersenyum..dan jangan sakit lagi...karena setiap kau terluka sama halnya melukai ku.

-----

--------
TITLE: Tiada Hari tanpa Kejutan...!!!
AUTHOR: Missing
DATE: 06/22/09 11:07 am
STATUS: publish
PRIMARY CATEGORY:
-----
BODY:
Tiada hari tanpa kejutan begitulah kira-kira kusebut hari-hari yang mewarnai kehidupan ku beberapa saat ini.Hidup yang dimulai kembali dengan kondisi yang berbeda dari yang sudah-sudah,tetapi hidup yang penuh dengan realita .

Ketika masih kanak-kanak dan juga ketika belia remaja  penuh dengan impian harapan...kita bisa tersenyum...bisa berlari dan pergi berjauh-jauh dengan sebuah perinsip...mencari pengalaman..mencari ilmu pengetahuan..,memperluas pergaulan..dan yang tidak kalah penting bisa berkumpul diakui oleh teman-teman seusia ...jarang kita pikirkan yang    bikin susah ..yang ada tertawa bercanda...dan menikmati bersama.

Kini sudah berbeda lah...tak mungkin kita sikapi hidup dengan impian-impian  idealis saja ..tetapi sudah saat nya kita membuka mata dan telinga serta hati dan pikiran...bahwa kehidupan yang nyata itu sudah menanti..pintu gerbangnya menganga laksana mulut raksasa yang siap menerkam dan mengambil suka ..dan merasakan asam garam hidup.
-----

--------

what a wonderful of Love

what a wonderful of Love

RADIO

Hot Radio
Share |

Walaoe poen Hidoep dalam hajat itoe tidak lah moedah namoen djangan lah hidoep diboeat soesah

Walaoe poen Hidoep dalam hajat itoe tidak lah moedah namoen djangan lah hidoep diboeat soesah
Sang Empoenya Boekoe Biroe agar khalayak dipermakloemkan :)

Mesin Pencari Web & Site

Google

Je t'aime la Mer

Je t'aime la Mer

BoeKoeBiroe Stats

Chateau

Chateau

Leave ur message please!


Free shoutbox @ ShoutMix

Negara yang masuk ke Dunia Koe

Add to Technorati Favorites
Powered By Blogger